PENGEMBANGAN VISI, MISI, DAN NILAI INTI

PENGEMBANGAN VISI, MISI, DAN NILAI INTI
Menurut Thompson et.al (2012), sebuah visi strategis melukiskan aspirasi manajemen untuk bisnis dalam memberikan panorama yang akan meyakinkan mengapa hal ini masuk akal dalam bisnis yang baik bagi perusahaan. Sebuah visi strategis menunjukkan arah tertentu dalam sebuah organisasi, grafik jalur strategis diikuti dalam mempersiapkan masa depan, dan membangun komitmen untuk tindakan di masa depan. Sebuah visi strategis jelas diartikulasikan aspirasi manajemen yang disampaikan kepada para pemangku kepentingan dan membantu mengarahkan energi dari personil perusahaan dalam arah yang sama.

Tujuan sebenarnya dari pernyataan visi adalah untuk menyajikan sebagai alat manajemen dalam memberikan arah untuk organisasi. Untuk visi strategis berfungsi sebagai alat manajerial yang berharga dan harus menyampaikan apa yang diinginkan manajemen bisnis untuk menyediakan manajer dengan titik acuan dalam membuat keputusan strategis dan mempersiapkan perusahaan untuk masa depan.

Manajemen Strategi
“Sekumpulan keputusan & tindakan manajerial yang menentukan kinerja jangka panjang perusahaan (meliputi analisa lingkungan, formulasi strategi, implementasi, evaluasi dan pengendalian)”.

Strategic Architecture

  • Menurut Gary Hamel dan C.K. Prahalad: “Masa depan perusahaan tidak cukup hanya dengan dibayangkan (misi, tujuan, dll), tapi harus dibangun”.
  • Dibutuhkan ‘visi’ masa depan, mind-set yang baru, pikiran dan konsep yang menggerakkan perubahan (kreasi, inovasi, dan terobosan untuk mewujudkannya). Visi tentang : “What do we want to become ?”.
  • Arsitektur strategi menunjukkan kompetensi yang harus dibangun sekarang, prioritas pengembangan produk, fungsi-fungsi baru yang harus dikembangkan, dan pemahaman akan kebutuhan pelanggan baru.
  • Arsitektur strategi memberikan visi bagi suatu organisasi.

Visioning Organisasi
Visioning organisasi berkembang di era 90-an, bersamaan dengan isu-isu fundamental tentang
TQM, fokus pada konsumen, dan teamwork, meliputi:

  • Visi
  • Misi
  • Filosofi
  • Nilai-nilai Inti (Core Values)

Visi Perusahaan

  • Mimpi (dream).
  • Nilai-nilai (values).
  • Cara pandang.
  • Wawasan ke depan.
  • What do we want to become?.
  • Landasan dalam pengembangan misi perusahaan.
  • Sangat terkait dengan visi orang-orang di belakang keberhasilan perusahaan tersebut.

CONTOH VISI

  • Visi Henry Ford (Ford): “Membuat alat transpor yang terjangkau bagi semua orang”.
  • Visi Fred Smith (Fedex): “Menjadikan Fedex sebagai perusahaan informasi (disamping transportasi)”.
  • Visi Bill Gates (Microsoft): “Memberdayakan semua orang melalui software, setiap waktu, di setiap tempat, dan dengan berbagai alat”.
  • Visi Steve Case (AOL): Menciptakan satu dunia yang menghubungkan setiap orang dengan komputer”.

BAGAIMANA MERUMUSKAN VISI ?
TREND WATCHING
Kemampuan kita untuk mengamati trend perubahan yang akan terjadi di masa yang akan datang.
ENVISIONING
Kemampuan kita

  • Untuk merumuskan visi berdasarkan hasil pengamatan terhadap trend perubahan yang akan terjadi di masa yang akan.
  • Untuk menggambarkan perubahan yang akan kita wujudkan di masa yang akan datang.
  • Untuk menggambarkan pikiran kita yang melampaui realitas sekarang.
  • Untuk menggambarkan sesuatu yang akan kita ciptakan yang belum pernah ada.
  • Untuk menggambarkan kondisi baru yang belum pernah kita alami sebelumnya

Apa yang perlu digarisbawahi dari visi?

  • Visi harus realistis dan kredibel.
  • Visi harus dinyatakan secara jelas.
  • Visi adalah tugas yang kritis dalam proses perencanaan strategi.
  • Namun, visi saja tidak cukup, karena visi harus dikomunikasikan, diinternalisasikan, dilaksanakan, dan dimodifikasi bila lingkungan berubah.

Misi Organisasi

  • Misi Organisasi – Hakekatnya menjelaskan kegunaan dan alasan keberadaan suatu perusahaan.
  • What is our mission?
  1. Menurut Drucker ; “What is our business ?
  2. Misi biasanya menggambarkan area utama organisasi, lingkup kegiatan, kebutuhan pasar yang akan dipenuhi, dan nilai-nilai utama.

PERNYATAAN MISI
Apa saja ciri-ciri dari suatu “Misi”?

  1. Misi mengklarifikasi apa bisnis yang dijalani perusahaan (primary task).
  2. Misi mencerminkan karakter perusahaan.
  3. Misi menunjukkan sinyal perubahan radikal Perusahaan. 
  4. Misi adalah konstitusi perusahaan.

PROSES PENETAPAN MISI

  • Libatkan para manajer sebanyak mungkin dalam proses penetapan misi.
  • Pada tahap pertama sediakan petunjuk dan contoh rumusan misi sebagai informasi awal untuk dibaca oleh semua pihak yang terlibat.
  • Bentuk grup-grup manajer untuk mendiskusikan misi selama proses ini.
  • Minta para manajer menyiapkan pernyataan misi bagi perusahaan.
  • Fasilitator menggabungkan menjadi satu pernyataan sebagai draf pernyataan misi guna disebar kepada para manajer.
  • Diskusikan kembali hingga dicapai satu pernyataan misi organisasi.

Karakteristik atau Komponen Misi
Pernyataan misi sangat bervariasi, panjang, isi, format, dan spesifikasinya. Karakteristik terpenting adalah:

  • Pelanggan – Siapa pelanggan perusahaan?
  • Produk/jasa – Apa produk utama perusahaan?
  • Pasar – Dimana perusahaan bersaing?
  • Teknologi – Apakah teknologi perusahaan sekarang ini?
  • Perhatian pada perumbuhan, profitabilitas, dan kesinambungan – Apakah perusahaan komit pada pertumbuhan dan keuangan yang sehat?
  • Filosofi – Apa keyakinan dasar, nilai-nilai, aspirasi, dan etika yang diutamakan perusahaan?
  • Konsep diri – Apa kompetensi perusahaan yang berbeda?
  • Perhatian pada citra publik – Apakah perusahaan merespons masalah sosial,masyarakat dan lingkungan?
  • Perhatian pada karyawan – Apa karyawan menjadi aset bernilai bagi perusahaan?
Anda mungkin juga berminat
Comments
Loading...