PENGENDALIAN PREVENTIF
Romney and Steinbart (2015) mendefinisikan pengendalian preventif (Preventive Controls) sebagai :
Artikel Terkait Lainnya
“Controls that deter problems before they arise, such as hiring qualified accounting personnel, appropriately segregating employee duties, and effectively controlling physical access to assets, facilities, and information.”
Pengendalian preventif memiliki fungsi untuk mencegah masalah sebelum mereka muncul. Contohnya termasuk mempekerjakan personil yang berkualitas, memisahkan tugas karyawan, dan mengendalikan akses fisik ke aset dan informasi.
EXAMPLE
|
EXPLANATION
|
People : Creation Of A “Security – Conscious” Culture
|
Manajemen puncak tidak hanya harus berkomunikasi kebijakan keamanan organisasi, tetapi juga harus memimpin dengan contoh. Karyawan lebih mungkin untuk mematuhi kebijakan keamanan informasi ketika mereka melihat manajer mereka melakukannya. Sebaliknya, jika karyawan mengamati manajer melanggar kebijakan keamanan informasi, misalnya dengan menuliskan password dan membubuhkan ke pemantauan, mereka cenderung meniru perilaku itu.
|