PENGGUNAAN PENGKAJIAN ANALITIS DALAM PERENCANAAN PEMERIKSAAN

PENGGUNAAN PENGKAJIAN ANALITIS DALAM PERENCANAAN PEMERIKSAAN

Tujuan prosedur analitik dalam perencanaan audit adalah untuk membantu dalam perencanaan sifat, saat, dan lingkup prosedur audit yang akan digunakan untuk memperoleh bukti saldo akun  atau golongan  transaksi  tertentu.  Untuk  maksud  ini,  prosedur  analitik  perencanaan  audit  harus ditujukan untuk :
a.              Meningkatkan  pemahaman  auditor  atas  bisnis  klien  dan  transaksi  atau peristiwa  yang  terjadi sejak tanggal audit terakhir dan,
Artikel Terkait Lainnya
b.             Mengidentifikasi  bidang  yang  kemungkinan  mencerminkan  risiko  tertentu yang  bersangkutan dengan  audit.  Jadi,  tujuan  prosedur  ini  adalah  untuk  mengidentifikasikan  hal  seperti  adanya transaksi  dan  peristiwa  yang  tidak  biasa,  dan  jumlah,  ratio serta trend yang  dapat  menunjukkan masalah  yang  berhubungan dengan laporan keuangan dan perencanaan audit. 
Prosedur analitik yang diterapkan dalam perencanaan audit umumnya  menggunakan data gabungan yang digunakan untuk pengambilan keputusan di tingkat  atas. Lebih lanjut kecanggihan, lingkup, dan saat audit, yang didasarkan atas  pertimbangan auditor dapat berbeda tergantung atas ukuran dan kerumitan klien. Untuk beberapa entitas, prosedur analitik dapat  terdiri dari review atas perubahan saldo akun tahun sebelumnya dengan tahun berjalan, dengan  menggunakan buku besar atau daftar  saldo (trial balance) tahap awal yang belum disesuaikan. Sebaliknya, untuk entitas yang  lain, prosedur analitik mungkin meliputi analisis lapotan keuangan triwulan yang  ekstensif.

Pada kedua keadaan tersebut, prosedur analitik yang dikombinasikan dengan  pengetahuan auditor tentang bisnis, menjadi dasar dalam menentukan permintaan keterangan tambahan dan perencanaan yang efektif. 

Walaupun prosedur analitik yang diterapkan dalam perencanaan audit seringkali  hanya menggunakan data keuangan, tetapi kadangkala informasi nonkeuangan yang  relevan juga dipertimbangkan. Misalnya jumlah karyawan, luas ruang penjualan,  jumlah barang yang diproduksi dan informasi serupa lainnya mungkin membantu dalam mencapai tujuan prosedur.
Anda mungkin juga berminat
Comments
Loading...